Dikecam karena Senjata Nuklir, Kim Jong Un Sebut Donald Trump Pikun dan Gila



Hubungan antara Amerika Serikat dan Korea Utara yang memanas terkait uji coba nuklir yang dilakukan Kim Jong Un belum mereda. Apalagi beberapa waktu lalu dalam sebuah pidato, Donald Trump terang-terangan mengecam dan berjanji akan menyerang Korut.

Pidato Trump sampai ke telinga Kim Jong Un. Penguasa Korut itu baru-baru meresponnya dengan menegaskan bahwa uji coba senjata yang tengah dikembangkannya bukan tindakan yang salah seperti digembar-gemborkan Trump.

Kim Jong Un membalas pernyataan Trump dengan tak kalah "pedas". Pihaknya bahkan menyebut Trump pikun dan orang gila.

"Bukannya membuat ucapan tentang kekuatan persuasif yang dapat dipandang membantu meredakan ketegangan, dia membuat omong kosong kasar yang belum pernah terjadi sebelumnya, "demikian kata Kim Jong Un. "Seekor anjing yang ketakutan menyalak lebih keras."

Lebih dari itu, Kim Jong Un juga menyatakan akan membuat para petinggi di AS membayar apa yang sudah dikatakan terkait Korut. "Saya akan membuat orang yang memegang hak prerogatif dari komando tertinggi di AS membayar mahal untuk pidatonya yang menyerukan agar benar-benar menghancurkan Korut," tuturnya lagi.

Seperti diketahui, Korut dalam beberapa bulan terakhir meningkatkan frekuensi uji coba rudal balistik. Sampai akhirnya tes rudal melintasi langir Jepang Agustus lalu, sejumlah negara di dunia mulai khawatir akan bahaya yang mungkin timbul akibat tindakan Kim Jong Un.

Komentar

Postingan Populer