Pernyataan PM Kanada terkesan menyindir kebijakan Trump



Perdana Mentri Kanada, Justin Trudeau mengunjungi Gedung Putih bertemu dengan Presiden AS, Donald Trump. Dalam pertemuan itu, mereka sempat membahas berbagai hal termasuk pengungsi.

Dalam konferensi yang digelar di sela-sela pertemuan itu, PM Kanada ini mengatakan jika negaranya akan terus menerima pengungsi. Hal tersebut tentunya seolah menyindir Trump lantaran Trump baru saja membuat kontroversi atas kebijakannya atas imigran dan pengungsi muslim.

"Kanada sadar, menjaga keamanan warga adalah salah satu tanggung jawab pokok bagi pemerintah negara manapun. Namun, di saat yang sama kami akan menerapkan kebijakan dan terbuka pada pengungsi tanpa megorbankan keamanan," ucap Trudeau. "Meski begitu, hal terakhir yang diinginkan warga Kanada adalah agar tidak mengajari negara lain bagaimana memerintah negaranya."

Mendengar penyataan itu, Trump kemudian membela diri. " Saya juga ingin membuka pintu lebar-lebar. Namun kita tidak boleh membiarkan orang-orang yang salah masuk," ujar Trump.

Seperti diketahui, Trump menuai Kontroversi usao melarang imigran dari Irak, Suriah, Iran, Libya Somalia, Sudan dan Yaman masuk AS. Namun kebijakan itu menuai beragam protes hingga akhirnya ditangguhkan oleh hakim Federal.

Komentar

Postingan Populer