Ngaku sangar, diperiksa polisi jatuh sakit

Politikus sekaligus musisi Ahmad Dhani, sempat ditangkap kepolisian lantaran diduga melanggar undang-undang ITE. Itu setelah dia diduga menghina Presiden Joko Widodo ketika melakukan aksi 4 November 2016 lalu di Jakarta. Meski ditangkap, Dhani tidak tahan kepolisian dalam kasus ini.

Dapatkan diskon Rp 300,000 untuk tiket libur Natal & Tahun baru-muDhani belakangan juga dikenal sebagai salah seorang kerap buat kegaduhan. Terutama bila menyinggung mengenai pemerintahan DKI Jakarta selama dipimpin Basuki T Purnama alias Ahok. Bersama aktivis Ratna Sarumpaet dan lainnya, Dhani selalu mengkritisi tiap kebijakan hingga dugaan kasus melanda Ahok.

Namun, kegarangan Ahmad Dhani akhirnya berhenti. Dia dilaporkan relawan dari Laskar Rakyat Jokowi (LRJ) ke Polda Metro Jaya. Dhani diciduk bersama dengan Ratna Sarumpaet, Rachmawati Soekarnoputri dan para aktivis lainnya. Dhani sempat diduga bakal melakukan aksi makar atas penangkapan ini.

Pentolan Republik Cinta Manajemen itu akhirnya diperiksa penyidik Polda Metro Jaya, Selasa (20/12) kemarin. Dia diperiksa sebagai saksi Sri Bintang Pamungkas, salah satu tersangka kasus dugaan makar.

Saat jalani pemeriksaan, Ahmad Dhani merasa demam dan meminta obat. Padahal baru satu jam dia berada dalam kantor polisi. Dhani juga minta untuk istirahat sejenak. "Iya itu buat Dhani. Dia kan masih sakit. Jadi baru sejam diperiksa dia berasa demam," kata salah satu Advokat Cinta Tanah Air (ACTA), Inge.

Karena kondisinya drop, Dhani meminta izin makan di salah satu restoran di sekitar gedung Polda Metro Jaya. "Tadi minta obat. Sekarang lagi istirahat makan di belakang," katanya.

Dhani sebelumnya sempat akan mangkir dalam panggilan ini. Dhani berdalih penyakitnya kerap kambuh. "Saya ini kambuhan. Kadang kambuh, kadang enggak," ujar Dhani.

Meski sakit, Dhani justru hadir dalam acara pemberian penghargaan kepada Rizieq Shihab oleh komunitas Muslim Tionghoa Indonesia (MUSTI) dan Komunitas Tionghoa Anti Korupsi (KomTak) di sebuah hotel di Jakarta Pusat. Saat ditemui, Dhani mengaku akan datang ke Polda setelah acara pemberian penghargaan.

"Ya abis ini saya langsung ke sana, ke polda," kata Dhani.

Polda Metro sempat menjadwalkan ulang pemeriksaan Ahmad Dhani terkait kasus dugaan makar dengan tersangka Sri Bintang Pamungkas. Setelah mangkir di pemanggilan pertama, Ahmad Dhani disebut-sebut batal diperiksa penyidik hari ini karena mengaku sakit. Namu, dia mengaku meskipun masih agak sedikit sakit, dia memutuskan tetap jalani pemeriksaan.

Dia tidak hadir pada pemanggilan pertama, Jumat (16/12) lalu karena sakit. Bukan hanya migran, suami Mulan Jamela ini mengaku sempat kambuh asam uratnya sehingga tak bisa memenuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya.

"Saya sakit, sampai sekarang sih masih sakit migrain, tapi masih bisalah datang ke sana (Polda). Wooo enggak (karena stress jadi sakit), penyakit ini, penyakit kambuh-kambuhan, asam urat. Asam urat kalau sudah kambuh tuh enggak bisa jalan," terangnya.