Pemerintah Memberikan Ganti Rugi Hingga Rp 40 Juta Untuk Rumah Hancur Akibat Gempa


Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, pemerintah memberikan bantuan bagi warga Aceh yang rumahnya hancur akibat gempa pada Rabu (7/12/2016) kemarin.

Untuk rumah yang mengalami rusak berat, akan diberikan stimulus Rp 40 juta sedangkan rumah rusak sedang dan rusak ringan dibantu stimulus Rp 20 juta.

"Jadi pemerintah tidak mengganti total, bantuan untuk pasca bencana adalah sifatnya stimulus perangsang," ," ujar Sutopo di kantor BNPB, Jakarta, Jumat (9/12/2016).

Nantinya, kata Sutopo, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga akan dilibatkan.

Kemen PUPR, akan mendesain konstruksi bangunan rumah yang tahan guncangan gempa.

"Nanti akan disiapkan dari Kementerian PU Pera, desain rumah yang tahan gempa," kata dia.

Hingga saat ini jumlah Rumah yang mengalami kerusakan di Kabupaten Pidie jaya tercatat sebanyak 11.267 unit.

Rinciannya, 2.874 rumah rusak kategori berat dan 8.393 rumah rusak ketagori ringan.

Sedangkan di Kabupaten Bireun, tercatat ada 271 rumah. Rinciannya, 56 unit rusak berat, 74 rusak sedang, dan 141 rusak ringan. Kemudian, di Kabupaten Pidie, tercatat ada 143 unit rumah megalami kerusakan.

Sutopo menambahkan, Para ahli dari Institut Teknologi Bandung (ITB) juga akan diberangkatkan ke lokasi.

Kehadiran tim ahli tersebut guna membantu auditing penanggulangan kondisi infrastruktur yang mengalami kerusakan akibat gempa.

"Hari ini dikirimkan para ahli dari ITB untuk membantu dalam audit bangunan dan infrastruktur yang alami kerusakan," kata dia.

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebelumnya mencatat telah terjadi gempa bumi dengan kekuatan 6,5 SR di Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Aceh pada Rabu, 7 Desember 2016, pukul 05.36 WIB.

Pusat gempa bumi terletak pada 5,25 LU dan 96,24 BT, tepatnya di darat pada jarak 106 km arah tenggara Kota Banda Aceh pada kedalaman 15 km.

Komentar

Postingan Populer