Israel Tutup Masjid Al Aqsa, Raja Salman Ambil Langkah Ini


Penutupan Masjid Al Aqsa di Yerusalem menuai kontroversi dan kecaman dari sejumlah pihak. Bahkan ketegangan yang terjadi tersebut tak lepas dari perhatian Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud.

Dalam pernyataanya baru-baru ini Raja Salman mengaku tidak tinggal diam mengetahui hal tersebut. Ia telah melakukan pembicaraan dengan pejabat Amerika Serikat untuk membuka kembali Masjid bersejarah tersebut.

Raja Salman dan kabinetnya juga menyuarakan keprihatinan yang mendalam terkait penutupan tersebut dan menyebutnya sebagai sentimen terhadap kaum muslim di dunia. Ia juga berharap ada solusi untuk menyelesaikan konflik Palestina dan Israel.

Mengetahui hal tersebut, pihak Israel akhirnya merespon. PM Benyamin Nethanyahu mengaku telah mengundang Raja Salman untuk mengunjungi Al Aqsa dan melihat secara langsung situasi di lapangan.

sementara itu, salah satu tempat suci umat Islam itu ditutup usai terjadi baku tembak di kawasan masjid. Dalam kejadian itu dua aparat Israel dan tiga warga Palestina dilaporkan tewas.

Pemerintah Israel sempat membuka kembali Masjid itu pada Minggu (16/7). Namun mereka melakukan penjagaan ketat dan detektor logam terpasang di sekitar masjid.

Umat muslim yang tidak rela dengan perlakukan tersebut memutuskan untuk sholat di luar pintu. Tidak hanya itu, kerusuhan juga sempat terjadi saat pasukan Israel memeriksa sejumlah jemaah dan membuka paksa laci dan lemari di dalam masjid untuk melakukan pemeriksaan. Akibat kejadian itu kejadian itu belasan orang terluka.

Komentar

Postingan Populer